SILSILAH RAJA MATARAM
1. KERTABUMI Gelar BRAWIDJAYA Raja Majapahit memerintah 1453-1478, (Jawa Timur) melahirkan anak antara lain :
- RADEN PATAH MENJADI Sultan Demak 1500-1581.
- GILIMANGANGIN LEMBU PETENG Di Sampang.
- BONDAN KEJAWAAN LEMBU PETENG Di Tarub.
- SEORANG PUTRI diperisteri ADIPATI NINGRAT yang melahirkan KEBO KANIGRA dan KEBO MONDOROKO gelar KI AGENG PENGGING yang melahirkan JOKO TINGKIR gelar SULTAN HADI WIDJAYA Sultan Pajang (1568-1582).
2. Sedangkan JOKO TARUB Kawin dengan Rn.NAWANG WULAN (Nyi Roro Kidul) melahirkan Rn.NAWANGSIH (Nyi Blorong) yang kawin dengan BONDAN KEJAWEN LEMBU PETENG di Tarub melahirkan :
- RADEN DUKUH berputrakan Panembahan MADE PANDANI yang berputrakan KI AGENG PAKARINGAN melahirkan Hp.MONDOROKO KI JURU MENTANI yang berputrakan JURU KITINGAN yang melahirkan RADEN WIRAKUSUMA gelar RADEN ARIA WIRA KUSUMA.
- KYAI AGENG GETAS Pandawa gelar RADEN DEPOK, melahirkan anak :
- NYAI AGENG PAKIS.
- NYAI AGENG PURNA.
- NYAI AGENG KARE.
- NYAI AGENG ADIBIYA.
- NYAI AGENG BOKONG.
- NYAI AGENG WANGLU.
- KYAI AGENG SELO.
3. KYAI AGENG SELO alias BAGUS SOGAM alias RISAN SUTO WIJOYO gelar SYEKH ABDURAHMAN yang melahirkan anak antara lain :
- NYAI AGENG PAKIS DADU.
- NYAI AGENG PATANEN.
- NYAI AGENG JATI.
- NYAI AGENG LURUNG TENGAH.
- NYAI AGENG SABA.
- NYAI AGENG BANGSRI.
- KYAI AGENG NGENIS.
4. KYAI AGENG NGENIS melahirkan BAGUS KACUNG gelar KYAI PAMANAHAN alias KYAI GEDE MATARAM 1548. melahirkan anak :
- RADEN JAMBU gelar PANGERAN MANGKUBUMI yang berputrakan ADIPATI SOKOWATI dan BAGUS PETAK ING MADIUN.
- RADEN SANTERI gelar PANGERAN SINGASARI alias PANGERAN BELITAR.
- SEORANG PUTRI yang kawin dengan TUMENGGUNG MAYANG dan melahirkan RADEN PABELAN 1587.
- RADEN BAGUS SRUBUT alias RADEN Ng. SUTAWIJAYA gelar PANEMBAHAN SENOPATI INGALAGA 1575-1601.
- RADEN TOMPE gelar PANGERAN TUMENGGUNG GAGAK BANING.
RAJA - RAJA MATARAM :
i. RAJA MATARAM I 1575-1601:
RADEN BAGUS SRUBUT alias RADEN Ng. SUTAWIJAYA gelar PANEMBAHAN SENOPATI INGALAGA.
Putra-Putri :
- MASJOLANG gelar PANGERAN DIPATI ANOM, PANEMBAHAN NYOKRAWATI alias PANEMBAHAN KRAPYAK gelar SULTAN HANYOKROWATI.
- RADEN RANGGA.
- PANGERAN PURBAYA.
- PANGERAN JAYA RAGA dari PANARAGA
- PANGERAN PUGER dari DEMAK
- PUTRI JUMILAH dari MADIUN
- PANGERAN PRINGGALAYA yang berputrakan DAIPATI MERTASANA dan RADEN PRAWIRA TUNA
- PUTRI yang diperisteri PANGERAN TEPASANA.
- PUTRI yang diperisteri RADEN DEMANG TANGKA NANGKIL
ii. RAJA MATARAM II 1601-1613 :
MAS JOLANG alias PANGERAN JOLANG gelar PANGERAN DIPATI ANOM, PANEMBAHAN HANYOKRAWATI alias PANEMBAHAN KRAPYAK gelar SULTAN HANYOKROWATI berputrakan : RADEN RANGGA PANEMBAHAN HANYAKRAKUSUMA.
iii. RAJA MATARAM III 1613-1646 :
RADEN RANGGA PANEMBAHAN HANYAKRAKUSUMA gelar SULTAN AGUNG HANYOKROKUSUMA.
berputrakan : MANGKURAT AGUNG alias MANGKURAT I Kartasura.
iv. RAJA MATARAM IV 1646-1677 :
MANGKURAT AGUNG alias MANGKURAT I Kartasura 1646-1677 berputrakan :
- PANGERAN PUGER gelar PAKU BUWANA I .
- MANGKURAT II
v. RAJA MATARAM V 1677-1703 :
MANGKURAT II.
berputerakan : MANGKURAT III
vi. RAJA MATARAM VI 1703-1705 :
MANGKURAT III.
berputerakan : PANEMBAHAN TEPOSONO
vii. RAJA MATARAM VII 1705-1719 :
PAKU BUWANA I.
berputrakan : MANGKURAT IV alias MANGKURAT JAWA
viii. RAJA MATARAM VII 1709-1727 :
MANGKURAT IV alias MANGKURAT JAWA.
berputrakan :
- PAKU BUWANA II
- HAMNEGKU BUWANA I
- MANGKUNEGARA
- PANGERAN HARYO HADIWIJOYO
vii. RAJA MATARAM VIII 1727-1742 :
PAKU BUWANA II
berputrakan : PAKU BUWANA III
SESUAI PERJANJIAN GIYANTI 13 FEBRUARI 1755 KERAJAAN MATARAM DI BAGI MENJADI 2, YAITU :
- KASULTANAN NGAYOGJAKARTA-HADINGRAT.
- KASUNANAN SURAKARTA-HADININGRAT.
SULTAN NGAYOGJAKARTA-HADININGRAT :
RAJA MANGKURAT IV BERPUTERAKAN HAMENGKU BUWANA I .
SULTAN JOGJA MEMILIKI GELAR :
" Ngarso Dalem Sampeyan Dalem Ingkang Sinuhun Kangjeng Sultan Hamengku Buwono Senopati Ing-Ngalogo Ngabdurahman Sayiddin Panotogomo Khalifatullah "
SULTAN I :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA I (1755-1792)
SULTAN II :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA II (1792-1810, 1811-1812, 1826-1828)
SULTAN III :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA III (1810-1811, 1812-1814)
SULTAN IV :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA IV (1814-1823)
SULTAN V :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA V (1823-1826, 1828-1855)
SULTAN VI :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA VI (1855-1877)
SULTAN VII :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA VII (1877-1921)
SULTAN VIII :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA VIII (1921-1939)
SULTAN IX :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA IX (1940-1988)
SULTAN X :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA X (1989-sekarang)
NB/ . Sultan HB V dan Sultan HB VI adalah kakak beradik. bukan Ayah dan Anak.
SESUAI PERJANJIAN GIYANTI 13 FEBRUARI 1755 KERAJAAN MATARAM DI BAGI MENJADI 2, YAITU :
- KASULTANAN NGAYOGJAKARTA-HADINGRAT.
- KASUNANAN SURAKARTA-HADININGRAT.
SUNAN SURAKARTA-HADININGRAT :
RAJA MANGKURAT IV BERPUTERAKAN PAKU BUWANA II .
SUNAN I :
SRI SUNAN PAKU BUWANA II (1745-1749)
SUNAN II :
SRI SUNAN PAKU BUWANA III (1749-1788)
SUNAN III :
SRI SUNAN PAKU BUWANA IV (1788-1820)
SUNAN IV :
SRI SUNAN PAKU BUWANA V (1820-1823)
SUNAN V :
SRI SULTAN HAMENGKU BUWANA VI (1823-1830)
SUNAN VI :
SRI SUNAN PAKU BUWANA VII (1830-1858)
SUNAN VII :
SRI SUNAN PAKU BUWANA VIII (1859-1861)
SUNAN VIII :
SRI SUNAN PAKU BUWANA IX (1861-1893)
SUNAN IX :
SRI SUNAN PAKU BUWANA X (1893-1939)
SUNAN X :
SRI SUNAN PAKU BUWANA XI (1939-1944)
SUNAN XI :
SRI SUNAN PAKU BUWANA XII (1944-2004)
SUNAN XII :
SRI SUNAN PAKU BUWANA XII (2004-sekarang)
NB/ . Sunan HB V berputrakan Sunan HB VI, Sunan HB VII, Sunan HB VIII.
Sunan HB IX putera dari Sunan HB VI.